Return to site

Tips Self-Monitor & Pengambilan Sampel Darah Mandiri Bagi Penderita Diabetes

November 20, 2020

Kadar gula darah yang dipantau sendiri oleh seorang penderita diabetes merupakan tindakan yang sangat penting untuk manajemen diabetes yang efektif. Selain itu, manajemen individual dalam proses pengobatan/perawatan diabetes juga perlu ilakukan untuk membantu pengaturan jadwal makan, aktivitas fisik, dan kapan harus minum obat, termasuk dalam penyuntikan insulin. Khusus untuk Anda yang terbiasa dengan penggunaan insulin atau dengan menggunakan alat tes gula darah, berikut adalah beberapa hal yang harus Anda perhatikan ketika menjalani perawatan secara mandiri:

  1. Pastikan kedua tangan bersih dan kering sebelum menyentuh jarum suntik atau jarum test gula darah

  2. Jangan menggunakan strip uji lebih dari sekali dan simpan di dalam tempat aslinya untuk menghindari kelembaban dari luar yang mengubah hasilnya.

  3. Tutup tempat penyimpanan setelah pengujian.

  4. Selalu periksa tanggal kedaluwarsa.

  5. Simpan alat test di tempat dengan suhu ruang normal

  6. Gunakan hasil pengujian untuk berkonsultasi, sehingga dokter atau spesialis perawatan primer dapat memeriksa keefektifannya.

Seseorang yang menderita diabetes yang melakukan self-monitoring menggunakan alat yang disebut lanset untuk menusuk kulit guna mendapatkan sampel darah. Meskipun gagasan untuk mengambil darah dapat membawa kesulitan bagi sebagian orang, tindakan untuk mengambil sampel darah seharusnya merupakan prosedur yang sederhana dan mudah untuk dilakukan namun, dengan catatan pengguna harus tetap memperhatikan beberapa langkah tindakan yang tepat. Berikut adalah beberapa tindakan pencegahan yang dapat dilakukan oleh Anda yang akan melakukan pengambilan sampel darah:

  1. Bersihkan area jari tempat Anda akan mengampil sampel dengan sabun, air hangat untuk menghindari sisa makanan masuk ke perangkat dan mengganggu alat test.

  2. Pilih lanset kecil dan tipis untuk hasil yang maksimal dan aman.

  3. Lanset harus memiliki pengaturan kedalaman untuk mengontrol kedalaman tusukan. Anda dapat melakukan penyesuaian untuk

  4. Jangan mengambil terlalu banyak sampel, alat Anda jika normal hanya butuh satu tetes darah untuk mendapatkan hasil

  5. Ambil darah dari sisi jari, karena ini mengurangi rasa sakit. Menggunakan jari tengah, jari manis, dan kelingking merupakan yang disarankan untuk Anda pilih. Sementara itu, pada beberapa alat memungkinkan sampel dari lokasi pengujian lain, seperti paha dan lengan atas, ujung jari atau telapak tangan luar memberikan hasil yang lebih akurat.

Itulah beberapa untuk melakukan self-monitor dan cara pengambilan sampel darah untuk Anda penderita diabetes yang dapat kami berikan. Jangan lupa untuk menanyakan kepada dokter Anda untuk mendapatkan hasil yang kebih maksimal.

Ilustrasi (c) Unsplash.com