Diabetes adalah suatu kondisi yang mempengaruhi setiap sistem tubuh secara berbeda pada setiap pasien. Patofisiologi diabetes melibatkan tindakan hormonal dan proses metabolisme dan ini sangat bervariasi dari satu orang ke orang lainnya. Perilaku manusia dan preferensi pribadi juga bervariasi antar individu, kombinasi proses biologis dan perilaku manusia yang bervariasi ini menghasilkan rentang respons yang tak terbatas terhadap diabetes. Itulah alasan mengapa rencana perawatan diabetesperlu dikembangkan secara individual.

Ada banyak kejadian yang berkembang dan dapat Anda temukan bahwa pasien dengan kondisi kronis telah meningkatkan hasil yang lebih baik ketika diberikan kontrol yang lebih besar dari pengelolaan kondisi mereka. Diabetes yang salah perawatan dapat menyebabkan komplikasi yang lebih serius termasuk penyakit ginjal, amputasi, kebutaan, stroke dan serangan jantung. Rencana perawatan pribadi telah terbukti membantu mengurangi risiko komplikasi tersebut.

Bagaimana Anda perlu melakukan manajemen diabetes dan pengembangannya?

Beberapa aspek dipertimbangkan ketika mengembangkan rencana perawatan diabetes individual. Tanggung jawab utama pasien sebagai bagian dari rencana perawatan diabetes adalah dengan mendidik diri sendiri tentang peran penting dalam mengelola kondisi mereka secara optimal.

Mencari pendidikan dan edukasi tentang manajemen diabetes dan tentang perubahan pola makan adalah hal penting. Pasien sangat disarankan untuk mengikuti pola makan sehat dan melakukan diet sehat yang disarankan oleh perawat kesehatan yang paham akan diabetes yang Anda miliki. Anda juga perlu berkonsultasi dengan ahli gizi untuk membantu Anda dalam menjalani diet sehat guna menurunkan 5-10% dari berat badan jika berat badan mereka berada dalam kisaran kelebihan berat badan. Selain diet dan pola makan sehat, Anda juga perlu melakukan aktivitas fisik setidaknya 30 menit per hari. Tujuan penurunan berat badan ini harus dipantau setiap 6 bulan.

Selain dengan melakukan manajemen diabetes melalui pola makan dan aktivitas fisik, Anda juga perlu memahami beberapa hal yang memiliki relevansi dengan diabetes dan manajemen perawatan diabetes yang diantaranya adalah:

• Kadar kolesterol - Tes darah, (LDL-C <2.0, HDL-C >1.0)
• Tekanan darah - untuk target nasional yang dapat diterima (<130)
• HbA1c - tes darah setiap 3 bulan, kadar yang dapat diterima <53mmol/mol
• Kadar glukosa darah - tes dara dengan kadar gula yang dianggap sehat antara 6-8mmol/L puasa

Obat pasien harus dipantau sesuai dengan hasil tes biomedis mereka. Obat-obatan ini harus ditargetkan untuk memaksimalkan manfaat dan meminimalkan efek samping. Jika Anda didentifikasi memiliki risiko komplikasi diabetes maka pasien harus dirujuk ke profesional kesehatan khusus untuk membantu mengelola dan mengendalikan komplikasi atau sebisa mungkin mengobati potensi komplikasi tersebut.