Return to site

Hubungan Penggunaan Garam & Pola Makan Pada Pasien Diabetes

July 5, 2021

Anda tahu terlalu banyak garam tidak baik untuk jantung Anda, dan Anda tahu terlalu banyak gula tidak baik untuk tubuh Anda secara keseluruhan. Sekarang, sebuah studi baru telah mengungkapkan bagaimana makan terlalu banyak natrium dari garam sebenarnya dapat memengaruhi gula darah Anda dengan cara yang kemungkinan besar tidak pernah Anda sadari.

 

Berdasarkan hasil studi baru, pasangan memulai dengan menunjukkan bahwa data masa lalu menunjukkan setengah dari semua pasien diabetes menjadi terlalu longgar dengan perubahan gaya hidup yang mereka pelajari setelah mereka selesai  berkonsultasi dengan profesional di bidang nutrisi dan mengikuti peraturan secara klinis. Dengan kata lain, lebih mudah untuk tetap disiplin dengan diet sehat setiap kali Anda secara teratur memantaunya dengan seorang profesional.

 

Jadi, tim peneliti mulai mengidentifikasi kebiasaan gaya hidup yang dapat diadopsi oleh pasien diabetes secara wajar untuk membantu menjaga kontrol gula darah mereka dengan baik, bahkan setelah mereka menyelesaikan kursus konseling medis mereka. Menggunakan data dari survei National Health and Nutrition Examination, para peneliti mengevaluasi kebiasaan seperti yang dilaporkan oleh peserta berusia 50 tahun ke atas, yang telah didiagnosis memiliki diabetes setidaknya satu tahun sebelumnya.

 

Hasilnya, pemantauan glukosa darah sendiri, penurunan berat badan, dan aktivitas fisik tidak secara signifikan terkait dengan kontrol glikemik. Selain itu, para peneliti melaporkan, faktor-faktor yang terkait dengan kontrol gula darah yang buruk adalah ketidakpatuhan minum obat, mengikuti diabetes diet dan mengubah kebiasaan makan untuk menurunkan berat badan yang tidak sehat.

 

Para peneliti melaporkan, tiga perubahan pola makan berikut memiliki dampak terbesar dalam menjaga gula darah pada tingkat yang sehat:

  • mengonsumsi makanan rendah kalori,
  • makan lebih sedikit lemak
  • mengurangi natrium.

Ketiga hal tersebut dapat mengontrol glikemik secara signifikan dengan lebih baik, ungkap para peneliti.

 

Secara umum diketahui bahwa mengurangi asupan lemak dan kalori dapat membantu banyak orang mengurangi risiko gangguan endokrinologis, seperti diabetes. Tapi apa hubungannya dengan natrium? Sebuah artikel Medical News Today 2017 memberikan penjelasan berikut, berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan pada saat itu. Peneliti menyatakan bahwa "natrium berdampak pada resistensi insulin, tetapi juga karena kelebihan garam dapat menyebabkan hipertensi dan penambahan berat badan." Dan, seperti yang telah ditunjukkan selama bertahun-tahun, hipertensi (tekanan darah tinggi) terutama kelebihan berat badan menempatkan individu pada risiko diabetes yang lebih tinggi. Ini adalah pengingat yang meyakinkan bahwa dalam hal menggunakan sedikit garam saja sudah bisa membantu Anda dalam mengontrol diabetes.