Donor darah adalah cara membantu orang lain yang sangat umum dilakukan di seluruh dunia. Donor darah membantu orang yang membutuhkan transfusi untuk berbagai jenis kondisi medis, dan Anda dapat memutuskan untuk mendonorkan darah karena berbagai alasan. Satu liter darah yang disumbangkan dapat membantu hingga tiga orang. Meskipun Anda diperbolehkan mendonorkan darah jika Anda merupakan pasien diabetes, ada beberapa persyaratan yang harus Anda penuhi.

Apakah aman bagi saya untuk mendonorkan darah?

Jika Anda merupakan pasien diabetes dan ingin mendonorkan darah, umumnya aman bagi Anda untuk melakukannya. Anda juga harus menjadi seorang pasien diabetes tipe 1 dan tipe 2 yang memenuhi syarat untuk memberikan donor darah. Artinya, Anda harus menjaga kondisi Anda di bawah kendali dan berada dalam kesehatan yang baik sebelum Anda mendonorkan darah.

Memiliki diabetes yang terkendali berarti Anda mempertahankan kadar gula darah yang sehat. Ini yang sudah diharuskan oleh Anda untuk tetap waspada tentang diabetes Anda setiap hari. Anda perlu menyadari kadar gula darah Anda sepanjang hari dan pastikan Anda makan makanan yang tepat dan berolahraga. Menjalani gaya hidup sehat akan berkontribusi untuk menjaga kadar gula darah Anda dalam kisaran yang sehat. Dokter mungkin juga meresepkan obat-obatan tertentu untuk membantu mengelola diabetes Anda. Obat-obatan ini seharusnya tidak memengaruhi Anda untuk mendonorkan darah.

Jika Anda ingin mendonorkan darah tetapi khawatir dengan diabetes Anda, bicarakan dengan dokter Anda sebelum mendonorkan darah Anda. Mereka dapat menjawab pertanyaan apa pun yang Anda miliki dan membantu Anda menentukan apakah ini pilihan terbaik untuk Anda.

Apa yang dapat saya harapkan selama proses donasi?

Pusat donor darah memiliki proses penyaringan yang mengharuskan Anda mengungkapkan kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya. Ini juga merupakan waktu di mana seorang profesional Palang Merah bersertifikat untuk mengevaluasi Anda dan mengukur statistik vital dasar Anda, seperti suhu, denyut nadi dan tekanan darah Anda. Mereka akan mengambil sampel darah kecil (kemungkinan dari tusukan jari) untuk menentukan kadar hemoglobin Anda juga.

Jika Anda merupakan pasien diabetes, Anda perlu menceritakan kondisi Anda saat pemeriksaan. Orang yang memeriksa Anda dapat mengajukan pertanyaan tambahan. Anda harus memastikan bahwa Anda memiliki informasi tentang obat apa pun yang Anda gunakan untuk mengobati diabetes Anda. Obat diabetes ini seharusnya tidak mendiskualifikasi Anda dari mendonorkan darah.

Orang yang mendonorkan darah, terlepas dari apakah mereka merupakan pasien diabetes, juga harus memenuhi persyaratan berikut:

• Berada dalam kesehatan yang baik secara umum dan pada hari Anda menyumbang
• Berat badan setidaknya 50kg
• Berusia 16 tahun atau lebih
• Anda harus menjadwal ulang sesi Anda jika Anda merasa tidak enak badan pada hari donor darah Anda.

Ada kondisi dan faktor kesehatan lain, seperti perjalanan internasional, yang dapat mencegah Anda mendonorkan darah. Periksa dengan pusat donor darah jika Anda memiliki pertimbangan lain, atau masalah kesehatan atau lainnya, yang dapat mencegah Anda untuk mendonor.

Penyuntikan

Seluruh proses donor darah memakan waktu sekitar satu jam. Waktu yang dihabiskan untuk benar-benar mendonorkan darah biasanya memakan waktu sekitar 10 menit. Anda akan duduk di kursi yang nyaman saat Anda mendonorkan darah. Orang yang membantu Anda dengan donasi akan membersihkan lengan Anda dan memasukkan jarum. Umumnya, jarum hanya akan menyebabkan sedikit rasa sakit, mirip dengan cubitan. Setelah jarum masuk, Anda seharusnya tidak merasakan sakit. Selanjutnya, Anda harus benar-benar merawat luka dari jarum suntik yang menusuk lengan atau jari Anda untuk pengambilan sampel. Jika Anda memiliki diabetes namun menjaga kadar gula dengan baik, tentunya ini tidak akan memberikan efek sampai infeksi kepada Anda. Namun, sebelum melakukan donor, sebaiknya tanyakan potensinya kepada dokter terlebih dahulu.

Kesimpulan

Seperti yang sudah kami sebutkan di awal, bahwa seorang pasien diabetes tidak memiliki halangan untuk melakukan donor darah. Hanya saja, proses donor bisa dilakukan jika pasien memiliki kadar glukosa normal dan wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum memutuskan untuk melakukan donor darah guna meyakinkan diri Anda bahwa semua akan tetap baik-baik saja setelah melakukan donor darah.